1). Bersihkan terlebih dahulu “piringan” pada tanaman kelapa sawit dari rumput dan alang-alang. Sebab, hal ini bermanfaat bagi pohon kelapa sawit dan tandan buah sawit. Sehingga pemupukan kelapa sawit yang akan dilakukan bisa berjalan mulus dan meresap maksimal ke dalam pohon kelapa sawitnya.
2). Khusus untuk areal datar, pupuk ditabur merata 0,5 m dari pohon kelapa sawit sampai pinggiran melingkar. Lakukan hal yang sama untuk semua pohon kelapa sawit yang berada di areal datar tersebut secara merata.
3).Tempat penyebaran pupuk adalah tempat pupuk ditaburkan. Artinya jangan menyebarkan pupuk yang bukan semestinya atau tidak ditempatnya, karena akan mempengaruhi proses pemupukan kelapa sawit yang dilakukan.
4).Jika terdapat jenis pupuk yang tidak boleh dicampur. Sebaiknya tempat penaburannya dipisahkan dan diberi jarak sekitar 12 hari antara satu pupuk dengan pupuk yang lainnya.
5).Pupuk dianjurkan untuk disebarkan pada pohon kelapa sawit yang memiliki akar-akar rambut paling banyak. Letaknya kira-kira dekat mahkota daun bagian yang terluar dari kelapa sawit.
6).Pemupukan kelapa sawit yang akan disebarkan haruslah benar-benar berbentuk remah, bukan gumpalan-gumpalan seperti yang terdapat pada pupuk Urea dan lain sebagainya. Jadi sebelum melakukan pemupukan kelapa sawit, perhatikan pupuknya jika sudah berbentuk remah baru boleh disebarkan, tetapi jika belum, gumpalan pupuk harus kita hancurkan menjadi remah.
7).Gunakanlah selalu alat takaran pemupukan kelapa sawit supaya dosis pemupukan bisa tepat dalam penggunaannya. Pupuk memang baik untuk merangsang pertumbuhan buah kelapa sawit, tetapi jika berlebihan bukannya baik malah akan berakibat buruk.
Tempat Penaburan Pupuk pada Kelapa Sawit
Tempat untuk menabur pupuk atau lokasi yang dipilih sebagai tempat untuk melakukan pemupukan kelapa sawit adalah sebagai berikut:
– Bokoran
– Ujung bokoran
– Ujung pelepah
Cara Pemupukan:
1).Top dressing, disebar dari atau langsung ditabur di atas tanah.
2).Furrow application, di dalam rorak-rorak atau di pinggir guludan.
3).Rorak atau guludan adalah gundukan dan saluran air.
4).Sub Soil placement, memupuk dengan cara dibenam.
5).Soil injection, dimasukkan dalam tanah dalam bentuk cairan.
6).Stem injection, dimasukkan ke dalam batang.
7).Nutritional spray, memupuk melalui daun.
Terakhir dan penting sekali diperhatikan. Pemupukan kelapa sawit harus dibedakan ketika tanaman sawit belum menghasilkan(TBM) dan ketika tanaman sawit yang sudah menghasilkan(TM).
Kedua kondisi ini berbeda cara pemupukannya.
Untuk meningkatkan hasil dan kualitas kelapa sawit anda, sekarang sudah tersedia produk berkualitas karya anak bangsa.
SUPERNASA,POWERNUTRITION,SUPER GRANULE,POC NASA,HORMONIK,GREENSTAR
CARA APLIKASI AWAL PEMUPUKAN KELAPA SAWIT UNTUK LAHAN 1 HA (TM) Dosis lahan normal.
1). Siapkan pupuk sawit diantaranya:
– 3Kg SUPERNASA, 3Kg POWERNUTRITION
– dilarutkan kedalam 200 liter air aduk sampai merata.
2). Lalu rendam selama 1 malam.
Disarankan anda membuat pada sore hari dan paginya diaplikasikan.
Aduk kembali pagi hari sebelum disiram supaya campuran produk tercampur rata.
3). Setiap 1 pohon siram dengan takaran 1 liter perpokok tanaman.
atau bisa dengan ambil larutan induk pupuk tadi dengan takaran 1 liter campur kedalam 10 liter air,lalu siramkan takaran 10 liter tadi dengan jarak sekitar 70 cm – 100 cm dari batang pokok tanaman.
4). Interval pemupukan 4 bulan sekali.
Untuk pemupukan makronya disesuaikan dengan rekomendasi setempat dan diberi jarak 1-2 minggu sebelum pemberian NASA.
Keterangan:
1). Sebelum pemupukan sebaiknya dilakukan penebaran kapur dolomit sebanyak 2 Kg per pokok tanaman kelapa sawit.
2). Pemupukan tanaman kelapa sawit dilakukan secara rutin dengan interval 4 bulan sekali untuk hasil yang lebih optimal.
3). Penyiraman tidak perlu dilakukan apabila kondisi curah hujan cukup.
Catatan: lahan yang normal atau lahan yang tidak memerlukan penanganan khusus seperti lahan gambut, berpasir, dll. Produk ini bisa digunakan untuk lahan tersebut tetapi nanti hasil akan kurang maksimal. Jika lahan anda bermasalah, maka kita sarankan menaikkan dosis paket menjadi 2x lipat dari dosis diatas.
ALTERNATIF CARA PEMUPUKAN KE 2
CARA SEDERHANA PEMUPUKAN UNTUK LAHAN KELAPA SAWIT 1 HEKTAR (TM)
Siapkan tong/drum ukuran 200 liter dan isi dengan air bersih. Ukuran tong bisa menyesuaikan dengan jumlah pokok sawit anda.
Masukkan 1 kotak Supernasa 3kg, 1 kotak Greenstar, 500cc POC NASA, 100cc Hormonik, 250gram Supernasa dan 250gram Power Nutrition.
Aduk merata dan diamkan larutan tersebut selama 1 malam.
Disarankan anda membuat pada sore hari dan paginya diaplikasikan.
Aduk kembali pagi hari sebelum disiram supaya campuran produk tercampur rata.
Siramkan masing masing tanaman sawit 1 liter larutan induk tadi per tanaman.
Atau lebih bagus lagi setiap 10 liter air dicampur 1liter larutan induk tadi dan disiramkan merata ke sekitar tanaman.
Lakukan pemupukan NASA setiap 4 bulan sekali.
Untuk pemupukan makronya disesuaikan dengan rekomendasi setempat dan diberi jarak 1-2 minggu sebelum pemberian NASA.
Untuk sisa pupuk Greenstar nya untuk disemprotkan ke daun. Dosis 1/2 – 1 sachet per tangki 17 liter untuk menyemprot 10 tanaman sawit.
catatan: lahan yang normal atau lahan yang tidak memerlukan penanganan khusus seperti lahan gambut, berpasir, dll. Produk ini bisa digunakan untuk lahan tersebut tetapi nanti hasil akan kurang maksimal. Jika lahan anda bermasalah, maka kita sarankan menaikkan dosis paket menjadi 2x lipat dari dosis diatas.